Charge Mobil Listrik di Rumah atau Stasiun Pengisian Kendaraan Elektrik?

Memiliki mobil listrik menawarkan berbagai keuntungan, mulai dari penghematan biaya bahan bakar hingga berkontribusi pada lingkungan yang lebih bersih. Namun, salah satu pertanyaan utama yang dihadapi pemilik mobil listrik adalah bagaimana cara mengisi daya kendaraan dengan mudah dan efisien. Sebenarnya ada dua pilihan yaitu charge mobil listrik di rumah atau pada stasiun pengisian EV.

Kedua metode ini tentu memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jadi, pilihan terbaik tergantung pada kebutuhan dan situasi Anda. Tapi, supaya Anda bisa membandingkan kelebihan dan kekurangannya, simak penjelasan berikut ini.

Kenapa Harus Charge Mobil Listrik di Rumah?

Pengisian daya kendaraan listrik di rumah menawarkan tingkat kenyamanan dan fleksibilitas, karena Anda dapat mengisi daya mobil di garasi atau carport kapan saja. Hal ini tentu menguntungkan, sebab anda tidak perlu mencari stasiun pengisian EV terdekat dan antri ketika kehabisan baterai. Keuntungan lain yang ditawarkan ketika charge mobil listrik di rumah antara lain sebagai berikut.

1. Kontrol Kualitas Pengisian

Mengisi daya di rumah memungkinkan Anda untuk memastikan kualitas dan keamanan pengisian, karena Anda bisa langsung mengawasi dan merawat peralatan pengisian dengan baik secara pribadi.

2. Biaya Rendah

Mengisi daya di rumah biasanya lebih murah dibandingkan dengan biaya pengisian di stasiun publik. Banyak penyedia energi menawarkan tarif listrik yang lebih rendah pada malam hari, sehingga bisa dimanfaatkan untuk mengisi daya mobil Anda.

3. Ketersediaan Sepanjang Waktu

Dengan pengisian di rumah, Anda memiliki akses ke pengisian daya kapan saja. Jadi, tidak harus khawatir tentang jam operasional stasiun pengisian.

4. Kenyamanan dan Fleksibelitas

Mengisi daya di rumah memberikan kenyamanan maksimal, karena Anda bisa melakukannya tanpa harus pergi ke lokasi lain. Cukup dengan menyambungkan mobil ke stop kontak atau wallbox yang telah terpasang di rumah. Hal ini juga sangat berguna untuk mengatur jadwal pengisian sesuai dengan aktivitas harian Anda.

Kekurangan Charge Baterai Kendaraan di Rumah

Meskipun pengisian di rumah memiliki banyak keuntungan, ada beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Berikut adalah beberapa kelemahannya,.

1. Pengisian Lebih Lambat

Pengisian menggunakan stop kontak biasa atau wallbox di rumah biasanya lebih lambat, apalagi jika dibandingkan dengan fast charging di stasiun pengisian kendaraan elektrik. Artinya, Anda perlu waktu lebih lama untuk mengisi daya penuh, terutama saat baterai mobil benar-benar kosong.

2. Terbatasnya Daya pada Rumah

Tidak semua rumah memiliki kapasitas listrik yang memadai untuk mendukung pengisian kendaraan yang cepat dan efisien. Dalam beberapa kasus, Anda mungkin perlu meningkatkan kapasitas listrik rumah dan memerlukan biaya tambahan untuk bisa melakukan pengisian daya mobil.

3. Keterbatasan Jarak yang Bisa Ditempuh

Biasanya, pengisian daya yang lambat membuat Anda tidak bisa mengisi baterai sampai penuh. Sehingga dalam waktu singkat akan cepat habis ketika digunakan. Artinya, kendaraan tidak dapat digunakan untuk perjalanan jarak jauh.

Bagaimana Sistem Pengisian Rumah?

Ada beberapa opsi untuk mengisi daya mobil listrik di rumah. Umumnya ada 2 cara, yaitu:

1. Penggunaan Stop Kontak Bervolume

Cara ini merupakan metode pengisian yang paling sederhana. Karena Anda cukup menyambungkan mobil ke stopkontak listrik biasa. Namun, kecepatan pengisian dengan cara ini cenderung lambat dan memerlukan waktu berjam-jam untuk mencapai pengisian penuh.

2. Pemasangan Wallbox

Wallbox adalah perangkat khusus yang dipasang di dinding garasi atau carport Anda. Perangkat ini menawarkan kecepatan pengisian dan fitur keselamatan yang lebih baik dibandingkan dengan stopkontak bervolume. Selain itu, Wallbox biasanya dilengkapi dengan fitur-fitur tambahan seperti pengaturan waktu pengisian dan pemantauan konsumsi energi.

Kelebihan Charge di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik

Stasiun pengisian EV dirancang khusus untuk mengisi daya mobil listrik dengan cepat dan efisien. Stasiun ini tersedia di berbagai lokasi, seperti tempat parkir umum, pusat perbelanjaan, dan restoran. Beberapa manfaat melakukan pengisian daya pada tempat ini antara lain:

1. Kecepatan Pengisian Tinggi

Salah satu keuntungan utama menggunakan stasiun pengisian EV adalah kecepatan pengisian yang tinggi. Apalagi pada stasiun pengisian kendaraan elektrik fast charging. Jadi, memungkinkan Anda mengisi daya mobil dalam waktu lebih singkat dibandingkan dengan pengisian di rumah.

2. Ketersediaan di Luar Rumah

Stasiun pengisian EV tersedia di berbagai lokasi umum seperti pusat perbelanjaan, tempat kerja, dan rest area. Sehingga memberikan kemudahan bagi Anda untuk mengisi daya saat bepergian.

3. Jangkauan Lebih Jauh

Dengan menggunakan stasiun pengisian EV, Anda dapat memperluas jangkauan perjalanan tanpa harus khawatir kehabisan daya. Hal ini sangat berguna ketika melakukan perjalanan jarak jauh.

4. Dukungan Sistem Pengisian Canggih

Banyak stasiun pengisian EV dilengkapi dengan teknologi canggih, misalnya pemantauan konsumsi energi secara real-time, pengaturan waktu pengisian, dan aplikasi seluler. Teknologi ini memudahkan pengguna untuk menemukan dan menggunakan stasiun pengisian ketika kehabisan daya ketika bepergian.

Kekurangan Pengisian di Stasiun EV

Meskipun stasiun pengisian EV menawarkan banyak manfaat, ada beberapa kelemahannya. Berikut adalah kekurangan yang perlu diperhatikan:

1. Biaya Pengisian Lebih Tinggi

Pengisian di stasiun EV umumnya lebih mahal dibandingkan dengan pengisian di rumah. Biaya tambahan ini bisa menjadi signifikan jika Anda sering mengisi daya di stasiun pengisian kendaraan listrik.

2. Kurangnya Aksesibilitas di Beberapa Area

Tidak semua daerah memiliki infrastruktur stasiun pengisian EV yang memadai. Di beberapa tempat, Anda mungkin kesulitan menemukan stasiun pengisian, terutama di daerah pedesaan atau terpencil.

3. Ketergantungan pada Infrastruktur Publik

Pengisian di stasiun EV bergantung pada infrastruktur publik. Artinya memungkinkan Anda perlu menghadapi masalah seperti antrian bahkan kerusakan alat charging.

Jenis Stasiun Pengisian EV

Ada tiga jenis utama stasiun pengisian EV yang tersedia, masing-masing dengan kecepatan pengisian, biaya, dan infrastruktur yang berbeda. Berikut adalah penjelasan lengkapnya.

1. Level 1

Pada Level 1 menggunakan stop kontak listrik standar 120V dan biasanya pengisiannya paling lambat. Jadi, cocok untuk penggunaan di rumah atau saat tidak memerlukan pengisian cepat.

2. Level 2

Pengisian Level 2 menggunakan stop kontak listrik 240V dan menawarkan kecepatan sedang. Stasiun pengisian Level 2 biasanya ditemukan di tempat umum seperti pusat perbelanjaan, tempat kerja, dan parkiran umum.

3. Fast Charging (DC Fast Charging)

Seperti namanya, jenis pengisian tercepat yang menggunakan arus searah (DC) untuk mengisi daya mobil listrik dalam waktu singkat. Stasiun fast charging biasanya ditemukan di lokasi strategis seperti rest area dan jalur utama perjalanan jarak jauh.

Lebih Baik Charge di Rumah Atau Stasiun Pengisian Kendaraan Elektrik?

Memilih antara pengisian di rumah atau di stasiun EV tergantung pada berbagai faktor dan kebutuhan unik pengguna. Berikut adalah beberapa kriteria yang perlu dipertimbangkan:

1. Kecepatan Pengisian

Jika Anda membutuhkan pengisian cepat untuk perjalanan jarak jauh atau penggunaan harian yang intens, stasiun fast charging adalah pilihan yang tepat. Namun, jika Anda bisa merencanakan pengisian di malam hari saat di rumah, hal ini akan lebih ekonomis dan nyaman.

2. Kebutuhan Unik Pengguna

Pertimbangkan rutinitas harian Anda, jarak tempuh harian, dan ketersediaan waktu untuk pengisian. Anda yang tidak sering bepergian jauh mungkin lebih cocok melakukan pengisian di rumah saja.

3. Biaya

Perbandingan biaya antara pengisian di rumah dan di stasiun publik sangat penting. Hitung biaya listrik di rumah dan stasiun EV. Perhatikan juga tarif khusus yang mungkin ditawarkan oleh penyedia energi.

4. Kegagalan Daya

Kemungkinan kegagalan daya atau gangguan listrik di rumah juga harus dipertimbangkan. Dalam kasus ini, memiliki akses ke stasiun pengisian publik bisa menjadi solusi cadangan yang penting.

Kontribusi Penggunaan Mobil Listrik Bagi Lingkungan

Pengisian mobil listrik baik di rumah maupun di stasiun EV memiliki dampak signifikan terhadap lingkungan dan keberlanjutan energi. Beberapa aspek yang perlu diperhatikan meliputi:

1. Ketersediaan Listrik Terbarukan

Menggunakan listrik dari sumber terbarukan untuk mengisi daya mobil dapat mengurangi emisi gas rumah kaca. Sehingga meningkatkan keberlanjutan energi. Jadi, pengisian di rumah memungkinkan Anda untuk memilih penyedia energi yang menawarkan listrik terbarukan.

2. Reduksi Emisi Gas Rumah Kaca

Mobil listrik menghasilkan emisi jauh lebih rendah dibandingkan dengan mobil berbahan bakar fosil. Dengan memilih metode pengisian yang lebih ramah lingkungan, Anda dapat berkontribusi pada pengurangan emisi gas rumah kaca secara keseluruhan.

Pemilihan antara pengisian di rumah dan di stasiun EV harus didasarkan pada kebutuhan individual, kecepatan pengisian yang diinginkan, ketersediaan infrastruktur, biaya, maupun dampak lingkungan. Pengisian di rumah menawarkan kenyamanan dan biaya yang lebih rendah, tetapi dengan kecepatan pengisian yang lebih lambat. Sebaliknya, stasiun pengisian SPKLU INVI menyediakan kecepatan pengisian yang tinggi dari 100 KW hingga 200 KW serta fleksibilitas untuk perjalanan jarak jauh.